Dunia

China lanjutkan pendanaan untuk subsidi tukar tambah barang konsumen

Beijing (KLiCk) – China menegaskan kembali dukungannya bagi program tukar tambah (trade-in) barang konsumen nasional, memastikan keberlanjutan pendanaan untuk menopang pembayaran subsidi pemerintah sepanjang 2025.

Program yang merupakan bagian utama dari strategi yang lebih luas negara itu untuk menstimulasi konsumsi domestik tersebut mendorong konsumen untuk mengganti produk-produk yang telah usang seperti peralatan rumah tangga dan kendaraan, dengan model terbaru dan lebih efisien.

Pemerintah pusat telah mengalokasikan dana sebesar 300 miliar yuan (1 yuan = Rp2.277) dalam bentuk surat obligasi pemerintah jangka panjang untuk mendukung otoritas daerah dalam pengimplementasian program itu pada 2025, meningkat dua kali lipat dari jumlah tahun lalu.

Dua tahap pendanaan pusat, dengan total mencapai 162 miliar yuan telah diluncurkan pada Januari dan April untuk mendukung implementasi program itu pada paruh pertama 2025, dengan alokasi lebih lanjut dijadwalkan pada Juli dan Oktober untuk menopang kuartal III dan IV 2025.

“Saat ini, sekitar separuh dari anggaran subsidi tahunan telah digunakan, laju yang sesuai dengan ekspektasi,” ujar seorang pejabat di Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (National Development and Reform Commission) China.


Artikel Asli

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button